AKANKAH KUGANGGU SUNYIMU?

Jika ada satu hal di dunia yang sangat kutunggu
itu adalah Engkau
Jika ada satu hal di dunia yang sangat kudamba
itu hanyalah Engkau

Akankah kuganggu sunyimu jika Engkau kutemui?
Akankah kututup katup bibirku, jika Engkau kutemui?
Atau ::
Mungkinkah aku mampu bersuara, jika
Aku adalah aku dan Engkau adalah aku?

Di luar sana gempita, di dalam sini pun meriak bernyanyi
Di samping sana gemerutuk air kali, di seberang sana semua berteriak
Antara dua pendukung yang kutahu tak kan kunjung padam

Mereka terlena, akan kemasyhuran yang menurut mereka abadi
Mereka lupa bahwa di antara mereka masih tak pernah bertemu Engkau
Apalagi meleburkan diri mereka Kepadamu dan
Berharap wangi bunga kesturi dalam Surga yang Kau cipta

Mereka naif, bahwasanya hidup mereka sia-siakan dengan saling beradu argumen
Mereka kelam, akan nasib mereka sendiri yang lupa mereka tentukan,
Mungkin terlalu peduli dengan nasib yang lain

Mereka harusnya sunyi, lirih dan sericik air kali yang mendayu
Mereka harusnya merapal doa untuk mendaraskan harapan mereka
Mereka harusnya tenggelam, dalam samudra yang Engkau namakan tauhid

Dan aku, takkan mengganggu sunyiMU,
karena aku, sunyiMu, dan Engkau adalah satu


Probolinggo, 30 Januari 2015

Tags:

Share:

0 komentar