Mencintai-MU

Pada sebuah paragraf yang
Bahkan tak sempat menjadi sajak panjang
---aku mencintaiMu

Laksana hujan yang datang setelah angin kelam
Laksana embun yang hadir setelah cuitan kenari
Laksana tanah yang menghampar tanpa harap
Laksana kali, yang padanya teronggok semilir

---serta ricik-ricik sunyi akar pohon yang menjuntai

Pada sebuah larik yang
Bahkan tak sempat kujadikan cerita biru
---aku mencintaiMu

Diantara lembaran senja
Yang kuingin memotongnya beberapa bagian
Untuk kuberikan pada mereka, dia dan semesta

Bahwa mencintaiMu adalah sebuah tujuan akhir
Setelah perjalanan hakiki

Tags:

Share:

0 komentar